Istilah untuk dalam keadaan tidak setuju adalah Kontra. Definisi kontra secara singkat adalah reaksi negatif, menentang, melawan dan tidak setuju terhadap suatu hal.
Menurut wikipedia, kontra adalah istilah umum dalam preposisi bahasa latin (contra) yang memiliki arti “melawan”.
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kontra adalah dalam keadaan tidak setuju dan juga menentang, dalam hal pendapat, kebijakan, dan lain sebagainya.
Istilah kontra sangat identik atau berhubungan dengan “Pro” yang memiliki definisi kebalikan dari kontra. Pro adalah suatu reaksi yang baik, positif, dan setuju terhadap suatu hal.Pro dan kontra bila diibaratkan jadi air dan minyak yang tidak bakal menyatu, pro sendiri umumnya setuju, mendukung, sejalan, merespon dengan baik (positif), dan lain sebagainya. Sedangkan kontra bararti tidak setuju, tidak mendukung/sejalan, bertentangan, dan tidak merespon dengan baik (negatif), dan lain sebagainya.
Secara harfiah atau sederhadi, pro artinya mendukung suatu keputusan. Sedangkan kontra artinya menolak keputusan. Biasanya pro dan kontra terjadi ketika ada pemberlakuan kebijakan baru, karea ada sebagian orang yang menolak (kontra), dan juga mendukung (pro).
Contoh Pro dan Kontra
Dalam kehidupan sehari-hari pastinya akan ditemukan apa yang namanya pro dan kontra, bahkan ditelevisi ada berita mengenai beberapa kubu yang mendukung suatu kebijakan (pro) dan menentang kebijakan (kontra), serta lainnya netral.
Secara harfiah atau sederhadi, pro artinya mendukung suatu keputusan. Sedangkan kontra artinya menolak keputusan. Biasanya pro dan kontra terjadi ketika ada pemberlakuan kebijakan baru, karea ada sebagian orang yang menolak (kontra), dan juga mendukung (pro).
Kedua kubu yang pro dan kontra (debat) biasanya akan saling mengutrakan dan mengemukakan pendapatnya, beserta argumentasi masing-masing mengenai suatu hal yang memiliki pengaruh untuk kedepannya, bisa positif maupun negatif. Dan biasanya orang yang menonton suatu debat, pastinya akan mendukung dari salah satu kubu bila sesuai dengan pandangannya.
Salah satu contoh mengenai pro dan kontra adalah larangan membawa HP ke sekolah. Sebagian orang menentang (kontra) membawa HP ke sekolah, karena bisa menggangu konsentrasi belajar, dan sebagian ada yang mendukung karena HP sekarang ini bisa digunakan untuk mencari informasi yang tidak dimengerti ketika belajar di sekolah.
Contoh lain mengenai pro dan kontra yang paling baru adalah memakai sepatu bewarna putih atau yang lainnya saat sekolah. Satu kubu berpendapat bahwa memakai sepatu yang tidak bewarna hitam akan membuat penampilan kurang bagus, tidak enak dilihat, dan tidak sesuai dengan ketentuan. Sedangkan kubu lain berpendapat bahwa memakai sepatu selain warna hitam, tidak berpengaruh dalam proses belajar di sekolah.
Kesimpulan
Dengan demikian, pro dan kontra adalah sesuatu yang wajar, karena setiap orang memiliki latar belakang, dan juga pemikiran yang berbeda-beda, serta reaksi dan pendapat terhadap suatu hal juga berbeda-beda. Jadi akan jadi sangat mustahil bila setiap orang mempunyai pandangan yang sama akan suatu kebijakan atau keputusan yang ada.
Oleh karena itu, pro dan kontra tidak bisa dilepaskan dari suatu kebijakan, keputusan, dan lain sebagainya. Nah, itulah penjelasan mengenai kontra, yaitu dalam keadaan tidak setuju, dan juga pro yang mendukung. Sekian dan semoga bermanfaat.
